Tugas 1 Softskill (Pengantar Bisnis Informatika)
konsep dari Bisnis Informatika
populer sekitar 15 Tahun lalu ketika konsep yang biasa dipakai kehilangan
generalitas, keabstrakan, dan aktualitas.Konsep seperti "Otomatisasi
manajemen perusahaan", "Informasi pelayanan pembuat keputusan",
"Model Informasi dari proses ekonomi kecil" dan lainnya telah
menyebabkan teoritis rasionalisasi dari dasar-dasar seluruh informasi dan
pencarian konsep terpadu yang baru. Sampai saat ini tidak ada definisi umum
tentang "Bisnis Informatika".
Informatika
Merupakan disiplin ilmu yang
mempelajari transformasi fakta berlambang yaitu data maupun informasi pada
mesin berbasis komputasi. Disiplin ilmu ini mencakup beberapa macam bidang,
termasuk di dalamnya: ilmu komputer, ilmu informasi, sistem informasi, teknik
komputer dan aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen. Secara umum
informatika mempelajari struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem
yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan
data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.
Aspek dari informatika lebih luas
dari sekedar sistem informasi berbasis komputer saja, tetapi masih banyak
informasi yang tidak dan belum diproses dengan komputer. Informatika mempunyai
konsep dasar, teori, dan perkembangan aplikasi tersendiri. Informatika dapat
mendukung dan berkaitan dengan aspek kognitif dan sosial, termasuk tentang
pengaruh serta akibat sosial dari teknologi informasi pada umumnya. Penggunaan
informasi dalam beberapa macam bidang, seperti bioinformatika, informatika
medis, dan informasi yang mendukung ilmu perpustakaan, merupakan beberapa
contoh yang lain dari bidang informatika. Informatika berkaitan erat dengan
teknologi informasi.
Teknologi Informasi adalah suatu
seperangkat alat yang membantu kita dalam bekerja dengan informasi dan
melakukan tugas – tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi. Teknologi
informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer melainkan mencakup juga
teknologi komunikasi untuk mengirim atau menyebarkan informasi. Dari defenisi
di atas, nampak bahwa teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi
komputer, tetapi juga termasuk teknologi telekomunikasi. Dengan kata lain bahwa
teknologi informasi merupakan hasil konvergensi antara teknologi komputer dan
teknologi telekomunikasi.
Dalam ruang lingkup yang lebih luas,
informatika meliputi beberapa aspek :
1. teori informasi yang
mempelajari konsep matematis dari suatu informasi ilmu informasi yang
mempelajari tentang cara pengumpulan, klasifikasi, manipulasi penyimpanan,
pengaksesan, dan penyebarluasan informasi untuk keperluan sosial dan
kemasyarakatan secara menyeluruh
2. ilmu komputer dan teknik
komputer yang mempelajari tentang pemrosesan, pengarsipan, dan penyebaran
informasi dengan menggunakan teknologi informasi dan alat lain yang berbasis
komputer.
3. suatu bidang keilmuan yang
mempelajari teknologi komputer khususnya dalam pengembangan perangkat lunak.
4. Informatika merupakan salah
satu cabang keilmuan yang cukup luas karena hampir mencakup dan terkait dengan
berbagai hal tentang kehidupan ini, dimana kumpulan disiplin informatika ini
meliputi sains maupun teknik yang secara spesifik mengolah data menjadi
informasi dengan memanfaatkan seoptimal mungkin teknologi informasi atau
computer.
Bisnis
Bisnis dalam ilmu ekonomi memiliki
definisi Sebuah kegiatan menjual suatu barang atau jasa kepada pelanggan untuk
mendapatkan laba. Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki
oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan
kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan
imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun
tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif
yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi
pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis
seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan
dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.
Secara etimologi, bisnis berarti
keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang
menghasilkan keuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga penggunaan,
tergantung skupnya penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan
usaha yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan
mencari laba atau keuntungan. Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada
sektor pasar tertentu, misalnya “bisnis pertelevisian.” Penggunaan yang paling
luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia
barang dan jasa.
Bisnis Informatika
Bisnis informatika adalah suatu
kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang yang memiliki nilai
(value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) yang dilakukan dengan
bantuan teknologi informasi. Yang dimaksud teknologi informasi disini mencakup
semua hal yang berkaitan dengan teknologi informasi, seperti internet. Bisnis
informatika berkembang dengan pesat akhir – akhir ini seiring dengan berkembang
pesatnya pula teknologi informasi. Karena Bisnis Informatika muncul karena adanya
peluang yang terdapat di dalam suatu teknologi informasi.
Tidak dapat di pungkiri sekarang
internet sudah mengalami pergeseran kebutuhan di dalam masyarakat. Yang dahulu
Internet merupakan suatu kebutuhan pelengkap atau masih merupakan kebutuhan yang
“mewah” bagi sebagian masyarakat, sekarang menjadi suatu kebutuhan sekunder
ataupun kebutuhan primer. Karena sekarang kita dapat semakin mudah dan murah
untuk mendapatkan akses internet. Hal ini tidak lepas dari semakin
berkembangnya teknologi informasi.
Bentuk Dasar Kepemilikan Bisnis
Meskipun bentuk kepemilikan
bisnis berbeda-beda pada setiap negara, ada beberapa bentuk yang dianggap umum.
Perusahaan perseorangan:
Perusahaan perseorangan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu
orang. Pemilik perusahaan perseorangan memiliki tanggung jawab tak terbatas
atas harta perusahaan. Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemilik lah
yang harus menanggung seluruh kerugian itu.
Persekutuan: Persekutuan : bentuk
bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk
mendapatkan profit. Sama seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu
(anggota persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta
perusahaan.
Perseroan: Perseroan adalah bisnis yang
kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur.
Setiap pemilik memiliki tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan.
Koperasi : adalah bisnis
yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk
menyejahterakan anggotanya.
Koperasi : adalah bisnis
yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk
menyejahterakan anggotanya.
sumber:http://faris6593.blogspot.co.id/2014/10/pengantar-bisnis-informatika-semester-7-gunadarma.html